Tanjung Balai-Sumut, Perisainusantara.com,¦Bulan Ramadhan 1443 H akan berlalu, bulan Ramadhan kini tengah bersiap untuk pergi meninggalkan kita. Tidak ada yang mampu menghalanginya agar bulan Ramadhan bertahan lebih lama, dan kita mungkin baru menyadarinya atau memang tidak sadar sama sekali kalau ia pergi begitu cepat dan besok tinggal Idul Fitri saja. Moment di penghujung Ramadhan pun tidak mau terlewatkan begitu saja bagi Ikatan Mahasiswa Tanjung Balai (IMATAB) Aceh melaksanakan kegiatan tahunan dengan tema "IMATAB BERBAGI DAN BERBUKA BERSAMA". Acara yang terdiri dari berbagi takjil, buka puasa bersama dengan seluruh mahasiswa sekota Tanjung Balai bersama Plt walikota kota Tanjung Balai dan santunan anak yatim, dalam hal ini di wakili kepala bagian kesejahteraan rakyat, pada 29 April 2022 di rumah dinas pendopo walikota kota Tanjung Balai.
Ketua panitia Hery Andala memyampaikan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bersusah payah menyukseskan acara IMATAB Berbagi dan kepada seluruh elemen yang telah menghadiri acara IMATAB Aceh, harapan kami acara ini bukan hanya ada di tahun ini saja dan kedepanya berlanjut ke tahun-tahun berikutnya.
Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Tanjung Balai Aceh Khairul Anwar Nasution " menceritakan history terbentuknya IMATAB ACEH sampai sekarang menjadi organisasi besar dan sepogresif ini, Khairul juga mengajak kolaborasi bersama Organisasi Kemahasiswaan Daerah dan Kepemudaan melaksanakan suatu agenda untuk mewujudkan Tridharma Perguruan Tinggi poin ke-3, yaitu pengabdian kepada masyarakat, tentunya untuk pembangunan pemuda di Kota Tanjung Balai".
Guntur Reda Arwana selaku perwakilan pembina mengatakan IMATAB Aceh ini merupakan organisasi paguyuban yang memiliki pergerakan untuk meningkatkan kualitas para pemuda yang terus mendorong agar lulusan SMA di Tanjung Balai melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi yang sejalan dengan proker sosialisasi ke sekolah setiap akhir tahun menjelang kelulusan, namun perlu di tekankan bahwa setiap kemauan dan kemampuan pemuda tersebut harus di dukung oleh pemerintah kota guna kelancaran perkuliahan seperti yang di janjikan oleh Dewan Perwkilan Rakyat, Dinas Pendidikan dan Pemerintah Kota yang akan merealisasikan bantuan pendidikan (beasiswa) dan rumah singgah (mess) bagi mahasiswa yang merantau di luar kota Tanjung Balai.
Demisioner Ikatan Mahasiswa Tanjung Balai-Aceh, Jihandi Rianda Siagian mengatakan ini adalah forum diskusi kita bersama, Bapak Plt Walikota Tanjung Balai mengenai implementasi dan pergerakan mahasiswa Tanjung Balai kedepan tentunya menjadi harapan bagi seluruh mahasiswa kedepannya agar dapat didukung pemerintah kedepan dalam setiap kegiatanya, apalagi kita ketahui dari hasil data statistik mahasiswa dan pemuda merupakan harapan pembangunan sumber daya manusia di Kota Tanjung Balai"
Kabag Esra menutup diskusi dengan mensuport seluruh elemen mahasiswa, dan dari Pemko Tanjung Balai sangat mengapresiasi kegiatan ini, kedepan dari pemerintah kota Tanjung Balai siap membantu menyalurkan seluruh aspirasi dan program-program yang bisa dikolaborasikan dengan pemerintah kota Tanjungbalai serta merealisasikan harapan-harapan dari mahasiswa.
Acara Ini dihadiri beberapa elemen pemuda yaitu KNPI, diwakili Azri selalu Sekjen , Pemuda Tani, Pemta, Imta Jogja, KAMMI Tanjung Balai, BEM Al-Hikmah, BEM STMIK Royal Kisaran, Kader PMII, Kader HMI, dan Rumah Peradaban. (SY)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar