Miris...!!! Tidak ada Perhatian dari Pemko Medan, Noval Harus Pasrah
Nasib tragis menimpa remaja belia bernama Noval Harsandi (18), anak dari Amanah Hermanto dan Setiani (45), warga Jalan Mesjid Taufiq, Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan, Sumatra Utara.
Noval terpaksa harus pasrah dengan kondisi penderitaannya selama tujuh bulan terakhir. Derita ini juga dirasakan oleh kedua orang tuanya yang berjuang keras untuk menyembuhkan Noval yang menderita penyakit kanker otak, yang telah menggerogoti tubuhnya hingga tidak memiliki daging dan terkulai lemas di rumah mereka.
Menurut keterangan dari Setiani, ibu Noval, penyakit ini mulai menyerang Noval sejak bulan Agustus 2023. Awalnya Noval didiagnosis menderita penyakit asam lambung, namun kemudian dokter menyatakan bahwa Noval mengidap kanker otak yang tidak dapat disembuhkan.
Meskipun terbatas secara finansial dan hanya mengandalkan BPJS, kedua orang tua Noval tidak pernah menyerah untuk terus berusaha menyembuhkan anak mereka.
Mereka harus merawat Noval dengan menggunakan sistem laser penghancur tumor, yang biayanya sangat besar dan memberatkan bagi keluarga yang kurang mampu seperti mereka.
Upaya mereka untuk meminta bantuan kepada Pemerintah, mulai dari kepala lingkungan, lurah, hingga kecamatan, tidak membuahkan hasil. Bahkan, bantuan yang diterima hanya sebatas kursi roda, dan tidak ada tindakan lebih lanjut dari pihak terkait.
Namun, harapan muncul ketika Paguyuban Jawa Keturunan Nusantara Bersatu (PUJAKETARUB) datang untuk memberikan bantuan.
Ketua Umum Hermawan SH. MH. bersama Wakil Ketua Iskandar SE dan para pengurus PUJAKETARUB menyatakan keprihatinannya terhadap kondisi Noval.
Mereka berjanji untuk membantu meringankan beban keluarga Noval melalui kegiatan sosial Jumat Barokah, dan akan mengupayakan agar Pemerintah Kota Medan memprioritaskan penanganan Noval.
Kepedulian PUJAKETARUB ini juga menjadi bagian dari program kerja sosial mereka yang akan berlangsung secara berkelanjutan, terutama bagi para putra Jawa keturunan di Nusantara.
Hermawan menegaskan pentingnya kepedulian terhadap sesama, terutama bagi orang-orang yang kurang mampu seperti Noval.
Demikianlah mengenai situasi yang sedang dialami Noval Harsandi dan respons dari PUJAKETARUB dalam membantu keluarganya.
Semoga bantuan dan perhatian yang diberikan dapat membawa kelegaan bagi Noval dan keluarganya. Pungkasnya Hermawan, S.H , M.H
(boim )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar