SMSI Batu Bara Gelar Pelatihan Media Siber ke-2
BATU BARA - Perisainusantara.com
Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Batu Bara mengadakan Pelatihan Media Siber demi kemajuan Dunia Pemberitaan dengan tema Menjadikan Media Komersil yang Profesional di Kabupaten Batu Bara.
Di gelar di Aula Singapore Land Kecamatan Sei Balai Kabupaten Batu Bara. Jumat (03/05/2024).
Mazlan selaku Panitia menyatakan kegiatan ini adalah pelatihan yang ke 2 oleh SMSI Batu Bara, dan kegiatan ini Diikuti 40 peserta dari berbagai Media
Di buka secara resmi oleh Yaser Hambale, S.E selaku Ketua SMSI Kabupaten Batu Bara, menyebutkan saat ini tantangan perusahaan media yaitu Sumber Daya Manusia (SDM), dan menjadi tugas pimpinan media menjadikan jurnalisnya harus memiliki kompeten terkait pemberitaan
Diharapkan dengan adanya pelatihan ini, Pengelola dan Pemilik Media dapat lebih profesional dan bernilai komersil, jelasnya Yaser Hambali.
Ketua SMSI Sumut Ellis J Napitupulu di wakili Benny Pasaribu selaku ketua bidang OKK, dan pengelola Media Medan Bisnis, menyatakan kegiatan ini merupakan suatu upaya menguatkan organisasi dalam Media Siber.
Sejak dilantik SMSI Batu Bara dinilai aktif melaksanakan berbagai kegiatan. Dan saat ini kita dapat berdampingan dengan PWI sebagai organisasi pers tertua di Indonesia,
Saat ini SMSI masuk usia 7 Tahun sejak 2017 dan telah berperan memberi perkembangan dalam Media dan kompetensi wartawan di Indonesia.
SMSI adalah sebagai Mitra, bukan Tandingan dengan organisasi wartawan yang lain.
SMSI lahir setelah di cabutnya SPS, organisasi para penerbit pemberitaan saat itu, dan 7 Maret 2017 berdiri Notaris Mohammad Ica di Cilegon. Dan SMSI telah menjadi Konstituen Dewan Pers, serta sejajar dengan PWI dan AJI, PFI, IJTI.
Setelah mencapai anggota 2000, Mendapat penghargaan dari Muri dan hingga hari sudah hampir 3000 anggotanya.
SMSI di Sumut sudah mencapai hampir di seluruh Kab/Kota tingal 2 Kab/kota yang belum di lantik.
Ditambahkannya, Bila ingin sukses, Perusahaan harus Memiliki Management yang baik , memiliki Wartawan yang Kompeten , Mengikuti Ketentuan dari Dewan Pers , Rutin Up Date agar Exis , Jeli dalam memilih Issyue yang berkembang , memanfaatkan Media Sosial , Membangun Jaringan Kemitraan ,
Agus Tama ketua bidang Pendidikan SMSI dan Kreator di Waspada.online menjelaskan sesuai Regulasi saat ini Pemilik Pemberitaan harus punya Badan Hukum PT.
Kita ini dari bawah dan Modal kecil , beda dengan Media Nasional yang besar Modalnya , jadi dalam Kemitraan di harapkan bukan hanya dari Pemerintah saja, namun bisa di dapat dari Geogle, Tiktok, You Tube , dll.
Iklan , di tiap Daerah itu berbeda beda , ini merupakan sumber Finansial , juga Perusahaan BUMN dan Swasta yang ada di sekitar kita. Pungkasnya.
Dan sebagai penutup, di buka sesi diskusi dan tanya jawab kepada para peserta kegiatan ini.
(wellas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar