Debat Pilkada Calon Bupati Batu Bara Lancar, Namun Ketegangan Pecah di Akhir Acara
BATU BARA - Perisainusantara.com
Debat putaran pertama Pilkada Batu Bara untuk calon Bupati dan Wakil Bupati yang berlangsung di Ballroom Grand City Hall Medan pada Selasa (29/10/2024) sore berlangsung dengan lancar dan sukses.
Tiga pasangan calon, yakni nomor urut 1 Darwis-Oky Iqbal Frima, nomor urut 2 Baharuddin-Syafrizal, dan nomor urut 3 Zahir-Aslam Rayuda, berhasil menyampaikan visi dan misi mereka demi peningkatan kesejahteraan di Kabupaten Batu Bara, meskipun suasana debat cukup panas.
Setelah sesi debat usai, ketiga pasangan calon terlihat saling menyapa, berjabat tangan, dan berfoto bersama.
Mereka berpose dengan menunjukkan nomor urut masing-masing, didampingi oleh Plt Bupati Batu Bara Hery Wahyudi Marpaung, serta perwakilan KPU dan Bawaslu.
Suasana tetap kondusif dan di bawah pengamanan ketat aparat kepolisian yang siaga di dalam dan luar ruangan.
Namun, ketenangan berubah seketika ketika pintu utama ballroom dibuka. Suasana memanas saat H Muhammad Zein, ayah calon Wakil Bupati Oky Iqbal Frima, mengalami insiden dengan beberapa pendukung dari pasangan nomor urut 3.
Zein mengungkapkan bahwa dirinya diserang setelah menyempatkan diri mendekati calon Bupati Zahir untuk berbicara singkat.
“Saya diserang, tiba-tiba ada yang mendorong,” ucapnya kepada tim pemenangan yang masih berada di dalam ballroom.
Rival dan Condeng, yang merupakan ajudan dan sopir Oky, mengaku turut menjadi sasaran dalam kericuhan tersebut.
Mereka menyebut bahwa ayah dari Oky sempat menyapa Zahir, namun tak lama kemudian terjadi dorongan dan gelas melayang ke arah mereka.
Situasi ini cepat diredakan setelah Darwis, calon Bupati nomor urut 1, menenangkan pendukungnya dan meminta semua pihak menjaga ketenangan.
“Saya harap kita tetap tenang dan pulang dengan baik seperti datang tadi,” ucap Darwis.
Ketua Tim Pemenangan Darwis-Oky, Suriono, mengatakan pihaknya akan berkonsultasi dengan divisi hukum terkait insiden ini.
"Kami sangat menyesalkan kejadian tersebut dan akan mempertimbangkan langkah hukum," ujar Suriono saat dikonfirmasi.
(wellas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar