Advokat IKADIN, Doli Tua Sitompul SH. CP.CD: Serukan Netralitas Pemerintah Daerah dan APH
.jpg)
BATU BARA - Perisainusantara.com
Aroma ketidaknetralan di Pilkada Batu Bara 2024 semakin kentara. Diduga, salah satu pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati memanfaatkan sejumlah oknum di lingkungan Pemerintah Daerah serta pegawai honorer untuk melakukan kampanye terselubung.
Informasi yang diperoleh pada Rabu (13/11/2024) siang, menyebutkan bahwa paslon tersebut menggunakan oknum Satpol PP berinisial E untuk membagikan kaos bernomor urut paslon sebagai upaya mempengaruhi pilihan masyarakat.
Tak hanya itu, paslon tersebut juga disebut-sebut memanfaatkan pengaruh oknum Pemerintah Daerah guna menginstruksikan ASN untuk mengabadikan pilihan mereka sebagai bukti dukungan kepada paslon tersebut.
Menanggapi hal ini, Doli Tua Sitompul SH. CPCD, aktivis hukum dari Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN), menyerukan agar Pemerintah Daerah dan Aparat Penegak Hukum (APH) tetap bersikap netral dalam Pilkada Batu Bara 2024.
"Biarkan warga Batu Bara bebas menentukan pilihan mereka tanpa ada tekanan atau intervensi dari pihak manapun, terutama terkait dukungan kepada paslon tertentu," ujar Doli.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Daerah dan APH harus berpegang pada prinsip netralitas dalam pelaksanaan Pilkada. "Jangan gunakan kekuasaan untuk menekan pihak yang lemah," imbuhnya, sembari memperingatkan bahwa tindakan tersebut dapat berujung pada sanksi hukum.
Lebih lanjut, Doli menegaskan bahwa jika keterlibatan Pemerintah Daerah dan APH dalam mendukung paslon tertentu terus berlanjut, pihaknya bersama IKADIN siap melayangkan somasi.
"Somasi tersebut akan kami sampaikan ke Presiden RI, Prabowo Subianto, Menteri Dalam Negeri, Mabes Polri, dan Mabes TNI sebagai bentuk peringatan," pungkasnya Doli mengakhiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar