BPJPH Akan Teliti Produk Makanan Kucing "Blue Cat" Milik PT Medan Canning

 BPJPH Akan Teliti Produk Makanan Kucing "Blue Cat" Milik PT Medan Canning

Medan – Perisainusantara.com 

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Nasional akan segera melakukan inspeksi terhadap produk makanan hewan merek Blue Cat yang diproduksi oleh PT. Medan Tropical Canning & Frozen Industries. 

Langkah ini diambil menyusul adanya laporan bahwa bahan dasar pakan kucing tersebut diduga mengandung darah yang dicampur dengan bahan kimia serta diproduksi secara tertutup.

Menurut informasi yang diterima awak media, produk Blue Cat telah beredar luas di Indonesia, namun status kehalalannya masih menjadi perdebatan. LPPOM Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebelumnya telah menyatakan bahwa produk ini halal. Namun, sejumlah ahli kesehatan dan tokoh agama Islam meragukan keputusan tersebut.

"Dalam Islam, darah merupakan bahan yang dilarang untuk dikonsumsi. Oleh karena itu, kehalalan produk ini harus benar-benar diteliti dengan lebih selektif," ujar Ustaz Farhan saat diwawancarai media pada Senin (17/3/2025).

Keterangan LPPOM MUI Sumut yang disampaikan oleh Humas Qory juga masih menuai tanda tanya. Beberapa pihak mempertanyakan transparansi dan proses sertifikasi halal yang telah diberikan terhadap produk Blue Cat.

Atas laporan yang beredar, BPJPH memastikan akan segera melakukan inspeksi dan penelitian lebih lanjut terhadap produk tersebut. Pihaknya juga mengakui bahwa hingga saat ini belum pernah menerima informasi maupun melakukan verifikasi langsung terkait pakan kucing dari PT Medan Canning.

"Kami sangat mengapresiasi peran media yang telah mengungkap informasi ini. Kami akan menurunkan tim Satgas dari pusat untuk melakukan sidak dan meneliti kandungan produk tersebut. 

Kami juga berharap awak media bisa ikut mendampingi dalam proses investigasi ini," ujar Arjan, perwakilan SDM Syariah BPJPH, dalam keterangannya kepada wartawan.

Investigasi ini diharapkan dapat memberikan kejelasan terkait keabsahan label halal pada produk Blue Cat, sekaligus memastikan keamanan pangan hewan bagi masyarakat Indonesia.

(boim)

Share: