-->
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0EAIKwCOewMUoWNW47WuQuK72ih6QOPHJMRnpU7DCntRrpBQYD0o5Au6P11bCxnpJNDyOsxBp3IdFHzFFSPAhWzvyrKdEvmE6apWlbXqIYFWABnyl7NEMlrMlUwM4NCgpGmaNl5NRvf2UlfxXkv1HMk7-eaoiksbqMkaflEi0HsdjsFR5l1RhIhyphenhyphenOdiE/s16000/05e2cdf2-5f47-4771-880d-c7f1667e3450.jpeg

Warga Titi Papan Ancam Gelar Aksi Lebih Besar: Camat Medan Deli Diminta Segera Bertindak

Warga Titi Papan Ancam Gelar Aksi Lebih Besar: Camat Medan Deli Diminta Segera Bertindak



Medan – Perisainusantara.com 

Polemik pemilihan Kepala Lingkungan (Kepling) di sejumlah lingkungan di Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli, kian memanas. Warga di Lingkungan 12, 13, dan 14 menyuarakan ketidakpuasan mereka atas kehadiran kepling yang dinilai tidak representatif dan minim kepedulian terhadap masyarakat.

Keresahan ini muncul seiring adanya dugaan bahwa proses pemilihan kepling dilakukan secara tertutup dan sistematis, tanpa partisipasi nyata dari warga. Sejumlah tokoh masyarakat menyatakan bahwa penunjukan kepling terkesan hanya formalitas semata.

Lingkungan 12: Dugaan Pungli di Masjid Picu Ketegangan

Di Lingkungan 12, warga melaporkan dugaan pungutan liar yang melibatkan Badan Kenaziran Masjid (BKM) kepada pihak kepolisian di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan. Seorang tokoh masyarakat inisial M menegaskan bahwa kepling setempat justru memperkeruh suasana dan menuntut agar segera dilakukan pergantian.

Lingkungan 13: Tudingan Dinasti dan Minim Kepedulian

Warga Lingkungan 13 juga menyuarakan kekecewaan. Mereka menilai kepling yang saat ini menjabat tidak pernah hadir dalam urusan masyarakat serta terkesan sebagai bagian dari "dinasti lingkungan". Salah seorang warga berinisial B menyampaikan kekecewaannya karena aspirasi yang disampaikan dalam aksi sebelumnya tidak direspon.

"Demo kami kemarin seperti diabaikan. Sekarang justru ada kabar kepling yang kami anggap gagal akan kembali menjabat. Jika ini benar, kami akan turun lagi dengan massa yang lebih besar," tegasnya.

Lingkungan 14: Ancaman Aksi Susulan

Sementara itu, warga Lingkungan 14 menyatakan siap mengikuti jejak dua lingkungan tetangganya jika aspirasi mereka tidak diakomodasi. Salah seorang warga berinisial A mengungkapkan bahwa kepling lama tidak menunjukkan kepedulian terhadap kondisi warganya.

"Kami ingin perubahan. Jika permintaan ini tidak didengar, aksi demonstrasi akan kami lakukan seperti warga lingkungan lainnya," ujarnya.

Situasi yang berkembang ini memunculkan kekhawatiran akan adanya gejolak yang lebih besar di wilayah Kecamatan Medan Deli. Warga berharap Camat Medan Deli segera turun tangan untuk menengahi persoalan ini sebelum berlarut dan memicu gelombang aksi lanjutan.

(boim)


Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Artikel

Label

Budaya (16) Kesehatan (16) Organisasi (284) Pemerintahan (174) Pendidikan (151) Polri/TNI (6) Sumatera Utara (29) ekonomi (3) politik (151) sosial (107)

Arsip Blog

FOUNDER’S MEDIA SIBER BATU BARA



 


Strategi Inalum Perluas Pangsa Pasar Aluminium Global

 


Mengenal Tiga Jenis Produk Aluminium dari INALUM

 


Tentang Inalum